Hakikat Amarah Suci
DUNIA INTERNAL VS DUNIA EKSTERNAL.
Kita tidak dapat mengendalikan secara langsung segala sesuatu yang ada di luar diri kita. Yang bisa kita lakukan adalah mengendalikan bagaimana kita ber-REAKSI dan me-RESPON kejadian yang berlangsung.
Itu 👆 pelajaran umum, sudah banyak tertulis di internet, sosmed, buku motivasi, hypnosis, NLP, Self Help, dll. Dan ini adalah pelajaran tambahan khusus untuk anda 👇
Nah.. jika anda sudah pernah belajar di kelas sabda.naqsdna.org atau di workshop.naqsdna.org anda pasti sudah tahu, reaksi dan respon internal seperti apa yang harus dilakukan. Sehingga dapat memicu dawai Quantum, membuat hukum LOA & entanglement bergetar. Sedemikian hingga walau yang anda kendalikan adalah diri anda sendiri, tapi entah kenapa tanpa alasan yang jelas secara tidak langsung, segala hal yang ada di luar diri juga jadi terkendali sesuai harapan anda.
Sebagaimana...
Saat kita hendak melakukan tekhnik penerang hujan misalnya, maka yang kita terangi bukanlah langit di atas sana. Tapi langit yang ada di dalam dunia batin kita sendiri dulu..
Saat kita hendak membuat seseorang yang sedang marah-marah agar diam terbungkam. Maka, yang kita lakukan adalah membungkam kemarahan yang ada di hati kita sendiri terlebih dulu.
Demikianlah..
Kendalikan yang di dalam, maka yang diluar akan terkendali...
Ittuu...
AMARAH SUCI
Hakikat amarah suci adalah Sabar. Ketika hawa amarah yang gelap mampu dikendalikan & dimurnikan, maka dia disebut Amarah Suci. Energi Marah masih ada, tapi kegelapannya sudah hilang dan berubah menjadi Cahaya.
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ ٱصْبِرُوا۟ وَصَابِرُوا۟ وَرَابِطُوا۟ وَٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ
yaa ayyuhaa ladziina aamanuu ishbiruu washaabiruu waraabithuu wattaquu laaha la'allakum tuflihuun
"Hai orang-orang yang beriman, bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga (di perbatasan negerimu) dan bertakwalah kepada Allah, supaya kamu beruntung." (QS. Al Imraan Ayat 200)
Amarah Suci adalah ishbiruu washaabiruu alias Sabar kuadrat.
KESABARAN ITU MENINGKATKAN POWER.
Tenaga Dalam, itu hakikatnya adalah kemampuan mengelola Hawa Emosi Amarah yang tidak diledakkan secara sembarangan. Tapi, ditembakkan jika ada perlunya saja.
Jadi, segala gejolak Hawa negatif yang ada di dalam diri itu diredam dan diubah menjadi energi tenaga dalam.
Makanya, dalam pelatihan Versi tradisional. Ada ritual puasa, dll. Maknanya, ya untuk mengubah gejolak hawa agar jadi energi murni.
Marah itu energi.
Malas itu energi.
Dendam itu energi.
Kecewa itu energi.
Sakit hati itu energi.
Frustrasi itu energi.
Syahwat itu energi.
Ambisi itu energi.
Stress dan depresi itu energi.
Semuanya diubah jadi energi murni. Lalu dihimpun dan hanya digunakan untuk hal-hal yang penting saja. Misalnya, untuk proteksi diri, perlindungan diri, keselamatan diri, pencapaian hajad / maksud / impian / Goal setting, Pukulan jarak jauh, dll.
Hukum Kekekalan energi berkata :
"Energi dapat diubah, tetapi tidak dapat dimusnahkan."
Nah, semua gerak diri itu mengandung energi. Baik gerak yang ada di dimensi fisik, fikiran, emosi, ataupun jiwa. Semua mengandung energi.
Yang membedakan antara praktisi tenaga dalam dan orang awam adalah :
Orang awam mengizinkan energinya bocor dan tersalur untuk hal-hal yang sia-sia dan gak penting. Sehingga ketika memerlukan energi besar untuk mewujudkan impiannya. Selalu saja gagal maning dan gagal lagi.
Sedangkan praktisi tenaga dalam, dia ubah semua energi negatif itu jadi energi murni, dia tutup semua kebocoran, dia kelola pikiran, emosi, dan tindakannya. Sehingga, ketika dia punya Goal. Maka, cukup Shod.... Dan terwujudlah kehendaknya...
Rasulullah SAW bersabda “........orang yang kuat ialah yang mampu menahan hawa nafsunya saat marah” (Sahih al-Bukhori:5649)
Demikian adanya, semoga manfaat.
Salam.
Edi Sugianto.
GUBES NAQSDNA
NAQSDNA.COM
•