Gadged Multi Fungsi

Formulir Kontak

KONTAK KAMI

Silahkan isi formulir di bawah ini untuk menghubungi kami

Name

Email

Message

Filosofi Dasar Terapi Energi

Semua Gangguan & Hambatan yang terjadi dalam hidup, semua bersumber dari gangguan yang ada pikiran. Semua gangguan yang terjadi di pikiran, semua bersumber dari gangguan emosi. Semua gangguan emosi, bersumber dari adanya gangguan dalam sistem energi.

Maka...
Perbaiki sistem energinya, maka akan baik kondisi emosi dan pikirannya, dan akan baik pula kondisi kehidupannya...

Jadi ini Kunci Rahasia :

'Semua gangguan emosi, berasal dari sistem energi tubuh yang terganggu'

Apakah anda patah hati, pengen mati, merasa tak berharga, merasa nggak layak, takut nikah, takut kaya, takut bisnis, takut birokrasi, takut berantem, stress, frustrasi, depresi, dll.

Itu semua adalaaaaaaaah....

Cuman gangguan sistem energi tubuh..

Jadi intinya gangguan emosi segila apapun, itu cuman gangguan sistem energi saja..

Simple khan?

So, untuk membereskannya, tinggal beresin sistem energinya, beres dah..

Teknik cuman sarana, yang penting fahami filosofinya, kalau sudah paham, maenin tekhnik terapi apapun jadi lebih enak.

Ketukan dan afirmasi di eft, sentuhan dalam Reiki As Salam, Virtual Crystal Healing dalam Metode Kristal pelangi, Sentuhan dalam Terapi Prana, dll...

Itu fungsinya untuk terkoneksi dengan Memory yang mempunyai muatan emosi negatif (Energi Negatif) yang tersimpan dalam Tubuh & Pikiran.

Dan membebaskan aliran energi yang terkunci akibat emosi itu.

Ketika sumbatan tersebut sudah bersih dan hilang, maka energinya lancar lagi, Memory jadi jernih, sehingga ketika ingat hal yang bikin emosi jadinya netral bahkan bisa ketawa. Dalam beberapa kasus malah lupa dengan orang yang bikin emosi.

Yang lebih ajaib, tiba-tiba orangnya jadi WISE / BIJAKSANA sendiri dan memahami masalah dari sudut yang lebih jernih, alias sudah dapat mengambil Hikmah positifnya.

So.. Berbagai metode terapi energi sesungguhnya tidak menyembuhkan, hanya mengembalikan diri manusia ke default settingnya kembali ke Kondisi Fitrah Manusia, yaitu JERNIH, BIJAKSANA, SEHAT, & BAHAGIA sendirinya...

Automatically...

So..
Semua masalah dalam kehidupan itu sumbernya karena cara berfikir yang salah (Negative Mindset). Yang menimbulkan gangguan serta Trauma di aspek emosi dan membuat Sistem Energi terganggu dan tidak harmony.

LIFE, MIND, BODY, SOUL, & ENERGY adalah saling terkoneksi dan saling mempengaruhi.

Beresin sistem energinya, maka akhirnya akan beres juga permasalahannya..

Case closed.. Sembuh... Sehat.. Waras... Bahagia..

Inti Langkah dalam melakukan Terapi berbasis Energi :

  1. Tumbuhkan Keyakinan & Harapan.

  2. Kemampuan menggali akar inti penyebab emosi yang mengganggu.

    • Cari emosi yang dominan.
      Biasanya perasaan tidak berharga, malu, bersalah, marah pada diri sendiri, dll.
    • Tune In atau masuk dan merasakan emosinya,
    • Gali dan tanya 'sejak kapan awal ini terjadi?'
      untuk menggali lebih dalam dan agar muncul semua energi negatifnya untuk dibersihkan.

  3. Eksekusi dengan berbagai Tekhnik yang dimiliki.

Selesai.

Sistem psikis manusia, adalah sistem yang didesain untuk mempertahankan homeostasis. Saat sistem psikis mendapat Entrofi, dalam hal ini adalah energi dari emosi spesifik yang dirasakan oleh seseorang, maka langkah awal yang akan dilakukannya adalah mengendalikan energi emosi ini. Individu bisa merasakan perasaan tidak nyaman.

Bila energi emosi semakin bertambah dan tidak bisa lagi dikendalikan maka agar sistem tidak rusak (break down) sistem psikis mencipta homeostasis baru dan muncul simtom.

Simtom adalah salah satu upaya dari sistem psikis untuk Mengendalikan, Menggunakan dan atau Mengeluarkan energi emosi dari dalam sistem.

Namun sayangnya upaya ini seringkali tidak berhasil sehingga semakin lama simtom akan semakin menguat dan berkembang dan mengganggu hidup individu.

Emosi, menurut Fritz Perls, punya siklus hidup yang terdiri dari tiga fase. Fase Lahir, Berkembang, dan Padam. Dalam kondisi normal setiap emosi pasti akan melewati tiga fase ini.

Emosi baru akan padam saat energinya telah terGunakan atau terEkspresikan secara tuntas. Bila emosi, karena sesuatu sebab, tidak bisa diekspresikan dengan tuntas maka sisa energinya akan terperangkap dan terus menetap di dalam sistem psikis dan mengganggu kestabilan sistem.

Emosi yang sering membuat masalah adalah emosi negatif yang tidak terekspresikan dengan baik dan tuntas.

Saat energi yang terperangkap berhasil dikeluarkan dari sistem psikis, menggunakan berbagai Teknik Terapi & Penyembuhan Alternatif Berbasis Mind, Vibrasi, & Energi, maka entrofi yang tadinya mendesak sistem sehingga menjadi tidak stabil kini telah hilang. Dengan demikian sistem psikis bisa kembali ke homeostasis semula. Dalam konteks klinis kondisi ini disebut dengan sembuh.
Sekian, semoga bermanfaat.

SALAM.

Edi Sugianto.
WWW.NAQSDNA.COM

KEMBALI KE DAFTAR ISI

PERINGATAN!!!
Dilarang Menyebar Luaskan Materi dalam Pelatihan ini tanpa seizin Guru Besar.

SEMBUH TUMBUH AMPUH

Back To Top

Scroll to top